Beberapa pulau dianggap paling berbahaya di dunia. Bayangkan, ada yang
punya gas sulfur, bekas radiasi nuklir atau bekas pabrik senjata kimia.
Namun, wisatawan yang punya nyali tetap datang ke 4 pulau paling beracun
ini.
Mematikan berarti sangat berbahaya. Hal tersebut bisa
kerana beberapa alasan, termasuk dengan adanya predator atau bahkan zat
beracun. inilah 4 pulau yang
dianggap paling beracun di dunia:
1. Pulau Okunashima, Jepang
Pada
Perang Dunia ke-2, Pulau Okunashima punya catatan yang kelam. Saat itu,
pulau yang berada di kawasan Takehara, Hiroshima, Jepang ini dijadikan
sebagai tempat percobaan sekaligus pabrik gas beracun. Warga sekitar
juga mengenal pulau ini dengan nama Pulau Kelinci, karena hewan
bertelinga panjang itulah yang banyak ditemukan di sana.
Ets,
tapi bukan berarti pulau ini aman-aman saja untuk dikunjungi. Sebab
kelinci yang ada di sana hewan percobaan untuk gas beracun tersebut.
Walaupun saat ini sudah ada sebuah hotel dan lapangan golf, pulau ini
tetap terasa mencekam. Banyak wisatawan yang belum percaya jika pulau
ini sudah bebas dari gas beracun.
2. Pulau Miyakejima
Bagi
Anda yang tidak punya nyali yang cukup, disarankan untuk tidak datang
ke pulau ini. Masih berada di Jepang, pulau yang berada di Kepulauan Izu
ini selalu saja dilanda gempa setiap beberapa tahun. Namun, masalah
utamanya bukanlah terletak di guncangan gempa tersebut.
Selain
sering dilanda gempa, pulau yang juga memiliki gunung vulkanik aktif ini
juga mengeluarkan gas sulfur yang mematikan. Parahnya, gas ini tidak
hanya keluar dari gunung, tapi juga dari tanahnya. Pada tahun 2000 lalu,
gunung tersebut meletus dan semua penduduk pulau langsung dievakuasi.
Dengan
alasan penasaran, saat ini banyak turis yang mengunjungi Pulau
Miyakejima. Malah pulau ini sekarang sudah menjadi salah satu objek
wisata di Jepang. Wisatawan yang ingin masuk akan dibekali masker. Meski
tingkat sulfur belerang di perairannya cukup tinggi, tapi ada saja
turis yang nekat untuk berenang di beberapa danau kecil di sana.
3. Pulau Bikini
Namanya
memang cukup mengundang, tapi ternyata pulau yang berada di kawasan
Kepulauan Mikronesia, Republik Kepulauan Marshal ini cukup mematikan.
Pada tahun 1946, pulau ini dijadikan sebagai tempat percobaan nuklir.
Kegiatan yang bernama Operasi Crossroad ini meledakkan nuklir yang
memiliki radiasi tinggi.
Namun percobaan nuklir tak sampai di
situ. Selanjutnya pada operasi bernama Castle Bravo, nuklir kembali
meledak. Bahkan ini adalahan ledakan nuklir terbesar yang pernah
dilakukan Amerika Serikat. Akibatnya, radiasi menyebar ke luar lingkar
aman pulau ini. Celakanya, ada 23 pelaut yang terkena radiasi.
Pemerintah
setempat mengeluarkan pernyataan bahwa pulau ini sudah bisa kembali
dihuni pada tahun 1986. Namun ilmuwan asal Perancis ternyata menemukan
radiasi hampir 90 persen di tubuh seorang penduduk lokal. Alhasil,
banyak penyakit yang diderita para penduduk diduga karena efek radiasi
tersebut. Hiii!
4. Pulau Vozrozhdeniya
Yang
terakhir ada Pulau Vozrozhdeniya. Namanya memang cukup rumit, tapi
tenang saja, pulau ini punya nama lain, yaitu Pulau Rebirth/Lahir
Kembali. Pulau ini kini dibagi di bawah kekuasaan negara Uzbekistan dan
Kazakhstan. Kawasan ini juga dikenal sungguh berbahaya, karena pernah
menjadi pusat pembuatan senjata biologi oleh Uni Soviet pada tahun 1948.
Virus
seperti anthrax, tularemia dan smallpox pernah dibuat di sini. Menurut
dokumen yang ditemukan, virus-virus tersebut dimasukkan ke dalam senjata
dan disimpan di pulau tersebut. Setelah itu pulau ini ditelantarkan
begitu saja selama beberapa waktu. Hingga tahun 2000, pemerintah AS
membantu untuk membersihkan kawasan tersebut dari virus. Namun tetap tak
ada yang berani masuk ke pulau tersebut.
Dari keempat pulau tadi, apakah Anda tertantang untuk menyambangi salah satunya?
sumber