Inilah
Pramugari pertama di dunia.....Ellen Church (1904 – 1965), Pramugari
Pertama di Dunia Sejak Wright Bersaudara menorehkan sejarah “12 detik
yang mengubah dunia” pada 17 Desember 1903 dengan menerbangkan pesawat
terbang bermesin pertama, dunia penerbangan mulai menggeliat.
Awalnya,
sampai dengan akhir Perang Dunia I, pesawat tempurlah yang mulai
berkembang. Setelah itu, pada dekade 1920-an, pesawat terbang sipil
mulai berkembang, di antaranya dipelopori oleh William Boeing yang
mendirikan industri pesawat terbang Boeing di Seattle, Amerika Serikat
pada 1916, dan Anthony Fokker –orang Belanda kelahiran Madiun,
Indonesia– yang mendirikan industri pesawat terbang Fokker di Belanda
pada tahun 1919.
Akan
tetapi, sepanjang dasawarsa 1920-an tersebut penerbangan komersil
berkembang dengan lambat meskipun perlahan-lahan mulai populer sebagai
sarana transportasi. Salah satu alasan mengapa transportasi udara kurang
populer, adalah kenyataan bahwa orang merasa transportasi udara masih
merupakan moda transportasi yang berbahaya .
Untuk
dapat mengalihkan penumpang kereta api menjadi penumpang pesawat
terbang, tentunya maskapai penerbangan harus dapat meyakinkan bahwa
transportasi udara adalah moda transportasi yang aman.
Salah
seorang yang berjasa mengubah citra transportasi udara adalah Ellen
Church.Dilahirkan di Cresco, Iowa, Amerika Serikat pada 22 September
1904, Ellen Church adalah seorang perawat (registered nurse) yang karena
ketertarikannya yang tinggi terhadap dunia penerbangan, juga menjadi
seorang penerbang (pilot).
Sebenarnya,
ketika Church melamar bekerja di Boeing Air Transport (BAT) –yang
kemudian menjadi United Airlines– awalnya dia melamar sebagai pilot.
Akan tetapi, alih-alih mengontrak Church sebagai pilot,
Steve
Stimpson, seorang pejabat BAT, justru melihat hal yang lebih
menjanjikan dari ide Ellen Church yang lain, yaitu menempatkan perawat
sebagai pramugari (stewardess/flight attendant) di dalam pesawat
terbang, yang bertugas untuk menenangkan penumpang yang takut terbang.
Meramalkan publisitas yang hebat yang akan terjadi dengan menempatkan
perawat sebagai pramugari, Stimpson menjual ide tersebut kepada
atasannya.
Pada
tahun 1930, Boeing Air Transport memulai sesuatu yang pada waktu itu
dianggap sebagai percobaan yang berani dengan mengontrak delapan orang
perawat –dikenal dengan istilah The Original Eight– sebagai pramugari
dengan masa percobaan terbang selama tiga bulan.
Ellen
Church menjadi kepala pramugari.Pada tanggal 15 Mei 1930, Ellen Church
menjadi pramugari pertama di dunia yang menerbangi rute Oakland ke
Chicago. Adanya pramugari merupakan sukses yang tak terbantahkan bagi
BAT.
Dalam
waktu tiga tahun, berbagai maskapai penerbangan mengikuti jejak BAT
dengan menempatkan pramugari pada pesawat terbangnya. Persyaratan
menjadi pramugari pada tahun 1930-an sangat ketat.
Selain
harus seorang perawat, pramugari juga haruslah wanita yang masih
lajang, usia lebih muda dari 25 tahun, berat kurang dari 115 pon
(sekitar 52 kg) dan tinggi kurang dari 5 kaki 4 inci (sekitar 162, 56
cm).
Pramugari
pada masa itu jauh dari kesan glamor. Selain bertugas melayani
penumpang, pramugari sering kali harus mengangkat koper-koper penumpang
ke dalam pesawat, mengencangkan baut-baut kursi yang kendur, mengisi
bahan bakar pesawat, bahkan membantu mendorong pesawat masuk ke hanggar !
Untuk pelayanan tersebut, pramugari digaji 125 dolar AS per bulan.
Meski
Ellen Church berjasa membuka jalan bagi wanita untuk bergelut di dunia
penerbangan, dia menjadi pramugari selama delapan belas bulan. Sesudah
kecelakaan mobil yang mengakhiri kariernya sebagai pramugari, Church
meraih gelar bachelor degree dari University of Minnesota dan meneruskan
kariernya sebagai perawat.
Pada
tahun 1942, selama Perang Dunia ke II, Ellen Church kembali ke angkasa
sebagai flight nurse pada Army Nurse Corps dan dianugerahi Air Medal
atas kepatriotannya selama perang. Setelah PD II usia, Church pindah ke
Terre Haute, Indiana, menjadi Direktur di Union Hospital dan menikah
dengan Leonard Briggs Marshall, Direktur Utama Terre Haute First
National Bank pada 1964.
Ellen
Church meninggal pada 22 Agustus 1965 karena kecelakaan jatuh dari
kuda. Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya, bandar udara di kota
kelahirannya Cresco, Iowa, diberi nama Ellen Church Field.