Penelitian yang dilakukan para ilmuwan dari Universitas Carnegie Mellon di Amerika Serikat itu menunjukkan, membayangkan sesuatu yang intens dalam pikiran kita, melibatkan proses kerja saraf yang bisa mempengaruhi emosi dan cara kita merespon makanan atau stimuli lainnya.
Seperti dikutip Marieclaire, Carey Morewedge yang memimpin penelitian tersebut mengatakan, "Penelitian ini menunjukkan bahwa berusaha keras menyingkirkan makanan-makanan favorit dari pikiran kita, dengan tujuan menekan hasrat untuk memakannya justru strategi diet yang salah."
Dalam studi tersebut, para partisipan diminta membayangkan permen cokelat yang lezat. Partisipan yang membayangkan memakan 30 butir permen cokelat, saat disuguhkan makanan sesungguhnya, menghabiskan permen cokelat lebih sedikit daripada mereka yang memikirkan makan hanya 3 butir.
Hasil penelitian ini tentunya bisa membantu para wanita menjalankan strategi dietnya. Dengan membayangkan makanan-makanan kesukaan yang tinggi lemak dan kalorinya, konsumsi mereka akan makanan tersebut pun bisa berkurang.
Jadi, jika Anda termasuk orang yang susah menjalankan program diet karena godaan pizza, kue cokelat, spaghetti carbonara atau sup krim ayam, cobalah membayangkannya dan buktikan apakah cara ini berhasil atau tidak!
sumber