Berdasarkan sebuah survey yang dilakukan
Associated Chambers of Commerce and Industry India, akibat kasus
perkosaan terhadap wisatawan Swiss di Mady Pradhes, Maret 2013 lalu,
kini jumlah wanita asing yang mengunjungi India turun 35 persen dalam 3
bulan terakhir. Tentu saja itu merupakan sebuah kerugian bagi dunia
pariwisata India. Padahal India merupakan salah satu negara kaya akan
budaya dan keindahan alamnya. Berikut kami telah merangkum 5
Tempat Wisata Rawan Kejahatan :
1. Srilanka
Pemerintah Srilanka menerima banyak
pengaduan dari wisatawan mengenai kasus pelecehan seksual yang dilakukan
warganya. Pelecehan tersebut terutama terjadi di kawasan wisata pantai.
Bahkan pada Januari 2013 lalu, kepolisian Srilanka menangkap seorang
pria lokal yang mencoba melakukan pelecehan seksual terhadap turis
perempuan asal jerman yang sedang berjemur. Banyak turis yang melaporkan
tindak pelecehan seksual tersebut dilakukan oleh pedagang di tepi
pantai, tukang pijat, dan sopir angkutan umum. Sebagian besar turis
pelapor berasal dari Eropa.
Kini untuk mencegah semakin tingginya
pelecehan seksual, pemerintah Srilanka merekrut dan melatih secara
khusus polisi untuk mahir berbahasa Inggris, agar bisa membantu turis
lebih baik. Salah satu kendala sulitnya pertolongan yang diberikan pihak
keamanan di Srilanka, akibat ketidakmengertian polisi lokal setempat
akan bahasa para turis.
2. Koh Phangan, Thailand
Kawasan wisata tidak aman berikutnya
yakni di Koh Phangan, Thailand. Sebuah pulau di teluk Thailand, provinsi
surat thani ini terkenal dengan pesta Bulan Purnamanya, yang biasa di
selenggarakan di Pantai Haad Rin. Saat pesta ini digelar, para
backpacker dunia selalu tumpah ruah di kawasan yang terkenal dengan
keindahan pantainya tersebut. Apalagi di Koh Phangan yang memiliki luas
lebih dari 80 Km2 tersebut terdapat taman nasional. Hutan hujan alami
dan keragaman hewan dan tumbuhan menjadikan kawasan ini layak sebagai
tujuan wisata papan atas di Thailand dan Asia.
Namun dalam beberapa tahun terakhir
kawasan ini mulai dianggap tidak nyaman, akibat keamanan yang minim,
sehingga sering kali terjadi keributan, baik sesama wisatawan, maupun
dengan penduduk lokal. Bahkan pada malam tahun baru 2012, seorang turis
asal Inggris tewas tertembak saat terjadi bentrokan dua kelompok pemuda
di Thailand. Dan ternyata kejadian seperti tewasnya Ashton bukan hal
baru di tempat tersebut, sejak 2009 sudah ada sembilan turis Inggris
tewas di Thailand, yang juga menjadi korban keributan antar kelompok
penduduk lokal.
3. Barbados, Karibia
Tempat wisata yang akhirnya sangat
ditakuti padahal pesona alamnya menjadi daya tarik bagi wisatawan adalah
Barbados. Negara kepulauan yang berada di perbatasan Laut Karibia dan
Samudera Atlantik ini, dalam beberapa tahun terakhir menjadi tidak aman
dengan banyaknya perampokan yang dialami wisatawan. Pada Maret lalu dua
orang turis asal Inggris tewas di tangan perampok saat menikmati
liburan.
Sebenarnya walaupun beberapa kali
terjadi perampokan, penodongan dan pelecehan seksual pada para turis,
namun presentasinya masih terbilang kecil dibanding negara lainnya.
Hanya saja setelah kejadian tewasnya turis asal Inggris akibat di tembak
perampok, pemerintah Inggris kini memberi peringatan agar semua
warganya yang berada di barbados lebih berhati-hati, karena di negara
yang dianggap lebih aman, kejahatan masih sangat mungkin terjadi.
4. Acapulco, Meksiko
Tempat berikutnya yakni acapulco,
Meksiko. Kota ini merupakan resort terkenal di kalangan para backpacker,
karena harganya yang murah, namun panorama keindahan alamnya tergolong
kelas atas. Kota ini merupakan salah satu kota resor terkenal di Meksiko
dan termasuk yang tertua. Bahkan pada tahun 1950-an, kota acapulco
menjadi kota resort favorit selebritis hollywood dan para jutawan dari
seluruh dunia saat berlibur.
Bahkan reputasi acapulco sebagai kota
resor terus menurun, setelah kejadian pemerkosaan terhadap enam turis
perempuan di sebuah resor pada Februari 2013 lalu. Yang lebih dianggap
tidak aman karena, para perampok bisa menyerbu resort hingga kamar.
Namun kejadian tersebut tidak membuat pemerintah setempat lebih
meningkatkan pengamanannya, sehingga beberapa negara, memberi peringatan
khusus jika warganya akan berlibur ke Acapulco.
5. Agra, India
Tempat wisata terakhir yang dinyatakan
tidak aman juga berada di India, yaitu Agra. Kota ini menjadi salah satu
kawasan yang selalu didatangi wisatawan setiap tahunnya untuk
mengunjungi Taj Mahal berdiri. Namun sayang maret lalu reputasi kota ini
tercoreng setalah seorang turis perempuan asal Inggris mengalami luka
serius, karena melompat dari lantai dua Hotel Agra mahal, tempat turis
tersebut menginap.
Setelah ditelusuri ternyata alasan
perempuan tersebut lompat karena akan diperkosa manajer hotel. Polisi di
kota Agra sempat mengamankan manajer hotel yang diduga akan melakukan
perkosaan tersebut. Namun sang manajer hotel membantah kalau ia akan
melakukan perkosaan. Manajer hotel beralasan ia akan membangunkan
perempuan tersebut agar tidak tertinggal penerbangan pulang. Berbagai
komentar miring akan kondisi hotel Agra mahal bermunculan di duni maya.
Dalam situs tinjauan tripadvisor, seorang wisatawan asal florida
menuliskan kalau dirinya pernah diganggu di malam hari oleh manajer
hotel yang sedang mabuk.