Sebelum terlanjur marah, coba amati hal-hal yang membuat anak betah di rumah temannya. Anda perlu melakukan riset kecil saat anak suka bermain di rumah temannya. Apakah temannya punya mainan yang beragam? Apakah orangtua temannya sangan memanjakan teman-teman dan anaknya, atau di rumah temannya itu ada banyak anak-anak sebayanya yang ikut bermain? Jika alasannya sudah diketahui, atasi dengan cara berikut:
• Jika penyebabnya adalah mainan beragam, tak perlu menjadi konsumtif untuk menyaingi koleksi macam-macam mainan temannya. Justru Anda harus pandai-pandai membuat permainan kreatif bersama anak. Misalnya mainan yang tidak perlu menggunakan alat-alat mainan, seperti bermain peran, tebak tangan, pantonim, silly games dengan menunjukkan wajah aneh yang bermacam-macam, atau tebak kata.
• Jika penyebabnya karena dimanjakan orang tua temannya, Anda mungkin harus berhati-hati. Bisa jadi kebebasan yang diberikan di rumah teman bisa menggangu peraturan yang sudah Anda tetapkan di rumah. Mulai batasi waktu bermain di rumah teman. Sebagai solusinya, dorong anak untuk bergantian mengajak temannya bermain di rumah Anda.
• Jika penyebabnya karena banyak teman, coba atasi dengan mengajak teman-teman anak bermain di rumah Anda. Adakan permainan menarik dan sediakan camilan sehat yang digemari anak dan teman-temannya. Bisa jadi, rumah Anda akan menjadi tempat favorit berikutnya bagi anak dan teman-temannya.