Usianya masih tergolong belia, namun sebut saja AG (8) dan
GL (9), harus berurusan dengan pihak berwajib. Pasalnya, dua bocah yang
masih duduk di bangku SD itu tersandung kasus pencabulan.
Ironisnya, yang menjadi korban pencabulan juga masih bocah ingusan. Isabella (5), sebut saja demikian, menjadi korban pencabulan kedua bocah itu.
Kasus itu terungkap saat gadis asal salah satu desa di Kecamatan Kapongan kerap kali mengeluh sakit pada kelaminnya, saat akan buang air kecil. Merasa curiga, AS ibu korban berusaha menegur anaknya. AS kaget saat anaknya mengaku dicabuli dua bocah yang masih tetangga tersebut.
AS pun melaporkan masalah yang menimpa anaknya ke polisi, hasil visum ada bekas luka robek akibat benda tumpul di kelamin Isabella. AS menuturkan, kasus yang menimpa anaknya terjadi sekitar 2 hari lalu. AS mencurigai kejadian itu dilakukan saat mereka sedang bermain.
"Yang jelas kejadiannya jam 10.00 WIB pak, sudah ya saya mau pulang," tukas AS kepada detiksurabaya.com usai mendampingi anaknya diperiksa polisi, Kamis (23/6/2011).
Polisi mengaku sudah meminta keterangan korban dan hasilnya telah dicabuli dua teman laki-lakinya itu. "Pemeriksaan awal terhadap korban sudah kami lakukan, yang jelas kami harus berhati-hati menangani kasus ini, karena terlapornya memang juga anak di bawah umur," tukas Kasat Reskrim, AKP Sunarto saat dihubungi.
(fat/fat)
Ironisnya, yang menjadi korban pencabulan juga masih bocah ingusan. Isabella (5), sebut saja demikian, menjadi korban pencabulan kedua bocah itu.
Kasus itu terungkap saat gadis asal salah satu desa di Kecamatan Kapongan kerap kali mengeluh sakit pada kelaminnya, saat akan buang air kecil. Merasa curiga, AS ibu korban berusaha menegur anaknya. AS kaget saat anaknya mengaku dicabuli dua bocah yang masih tetangga tersebut.
AS pun melaporkan masalah yang menimpa anaknya ke polisi, hasil visum ada bekas luka robek akibat benda tumpul di kelamin Isabella. AS menuturkan, kasus yang menimpa anaknya terjadi sekitar 2 hari lalu. AS mencurigai kejadian itu dilakukan saat mereka sedang bermain.
"Yang jelas kejadiannya jam 10.00 WIB pak, sudah ya saya mau pulang," tukas AS kepada detiksurabaya.com usai mendampingi anaknya diperiksa polisi, Kamis (23/6/2011).
Polisi mengaku sudah meminta keterangan korban dan hasilnya telah dicabuli dua teman laki-lakinya itu. "Pemeriksaan awal terhadap korban sudah kami lakukan, yang jelas kami harus berhati-hati menangani kasus ini, karena terlapornya memang juga anak di bawah umur," tukas Kasat Reskrim, AKP Sunarto saat dihubungi.
(fat/fat)
sumber :http://surabaya.detik.com/read/2011/06/23/152153/1666999/475/dua-bocah-sd-cabuli-pelajar-tk?y991102465