Pages

Gua-Gua Terkenal di Dunia

Gua selalu menarik perhatian manusia. Menjadi tempat berlindung di era prasejarah, serta media seni manusia Neanderthal, hingga kini jadi arena bermain para penjelajah gua (caving).

Gua juga sering dianggap memiliki nilai mistis tertentu sehingga keberadaanya dikeramatkan. Dalam sejarah peradaban manusia, inilah gua-gua di dunia yang paling terkenal dengan kisah reliji sesuai kepercayaan masing-masing kaum.

Gua Elephanta, India

 

Gua ini dipahat di lereng bukit di Pulau Gharapuri pada abad kelima. Di sini Anda bisa mendengarkan dengungan instrumen India kuno.


Gua Longmen, China

 


Gua ini berada di lereng bukit Xiangshan dan Longmen Shan dan di atas Sungai Yi. Longmen atau “Gerbang Dragon” adalah kompleks gua Budha yang dibuat sejak Dinasti Wei Utara (AD 493). Gua ini terdiri dari 2.345 gua dan ceruk, 2.800 prasasti serta 43 pagoda.


Gua Dambulla, Sri Lanka

Dari India Anda bisa melanjutkan perjalanan lagi ke Sri Lanka untuk berkunjung ke kompleks gua Budha Dambulla. Ada banyak patung dan mural langit-langit di dinding batu yang masih kasar.


Gua Corycian, Yunani


 
Menurut kepercayaan Yunani kuno, gua besar di Gunung Parnassus ini adalah tempat pemujaan dewa Pan dan Nimfa. Di dekat pintu masuk Corycian terdapat satu buah batu yang kemungkinan besar digunakan sebagai altar.


Actun Tunichil Muknal, Belize
 


Gua ini terdapat di Belize, sebuah negara kecil di pesisir timur Amerika Tengah, berbatasan dengan Meksiko di sebelah barat laut dan Guatemala di barat dan selatan. Akses ke situs Maya ini melibatkan kegiatan-kegiatan menarik, seperti hiking hingga bermain air dan juga berenang. Namun hampir satu mil (1,6 kilometer) dari lintasan ini terdapat tempat peristirahatan “gadis kristal”.

Gadis kristal atau disebut Crystal Maiden, tertanam dalam gua kerangka yang sempurna diawetkan dan tercakup dalam kalsit yang menciptakan penampilan berkilau.
 

Lourdes
 



Di Lourdes, Prancis terdapat gua yang menjadi situs ziarah umat Katolik. Letaknya di  di kaki pegunungan Pyrenees. Konon, di bulan Februari 1858 seorang anak kecil berumur 14 tahun, Bernadette Soubirous melihat penampakan bunda Maria.

 
Gua Hira

 


Gua Hira adalah tempat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu dari Allah yang pertama kalinya melalui malaikat Jibril. Gua tersebut sebagai tempat Nabi Muhammad menyendiri dari masyarakat yang pada saat itu masih belum beriman kepada Allah.

Gua Hira terletak di negara Arab Saudi. Letaknya pada tebing menanjak yang agak curam walau tidak terlalu tinggi, oleh karena itu untuk menuju gua itu setiap orang harus memiliki fisik yang kuat.

Sumber:
jelajahunik dan wikipedia

Fenomena dan trend lagu berjudul 'Iwak Peyek' masih menjadi kontroversi.

Bagi yang sering  menonton Opera Van Java pasti tak asing dengan 'Iwak Peyek'. Berkat Sule, lagu yang memang sudah populer oleh Trio Macan jadi semakin dikenal masyarakat luas.

Setelah perseturan dengan Arek Band yang memegang hak asli lagu tersebut selesai, kini 'Iwak Peye' didera masalah baru. Kabar yang sedang beredar, lagu ini menjiplak dua lagu sekaligus.

Lagu apa saja?

1. Mirip lagu punk 

Di situs pengunggah video, youtube, lagu milik grup punk Cock Sparrer sedang ramai oleh komentar-komentar dari orang Indonesia yang memperdebatkan kemiripan lagu 'Take 'Em All' milik grup punk tersebut dengan lagu 'Iwak Peyek' versi Trio Macan.

Jumlah pengunjung video tersebut langsung melonjak tajam hingga 612,845 viewer. Video tersebut kebanyakan berisi komentar-komentar bernada sindiran dan tuduhan penjiplakan. Kedua lagu itu memiliki notasi serupa di bagian chorus.

Lirik Take 'em All:
 
Take ‘Em All: Take ‘em all, take ‘em all/ Put ‘em up against a wall and shoot ‘em/Short and tall, watch ‘em fall/Come on boys take ‘em all.
 
Lirik Iwak Peyek
Iwak Peyek: 'Iwak peyek, Iwak peyek/ Iwak peyek sego Jagong/ Sampek elek, Sampek tuwek/ Sampek matek, Tetap didukung.
2. Mirip lagu Olympiakos
 
Dilansir dari Detik.com, justru menyebut lagu 'Iwak Peyek' mirip lagu milik suporter pendukung Olympiakos.

Lirik tentu saja beda, namun lagi-lagi dua bar lagu 'Iwak Peyek' mirip dengan mars Olympiakos.
Bagaimana tanggapan sang pencipta lagu Iwak Peyek soal ini?

Pencipta lagu 'Iwak Peyek' Abah Imron (47) saat dikonfirmasi mengaku tak pernah mendengar mars Olympiakos. Pria dua anak itu mengatakan tidak pernah mengenal lagu pertandingan bola selain lagu 'Ole-Ole' yang marak di Eropa kala itu.

Selain itu, Abah Imron mengaku tidak terinspirasi lagu-lagu apapun. Apalagi lagu Olympiakos yang telah di-share melalui situs YouTube sejak Agustus 2006 silam.

"Saya nggak bisa bahasa Inggris, saya juga tidak bisa internetan," terang Abah Imron saat ditemui di rumahnya di kawasan Bagong Tambangan, Surabaya, Senin (9/4/2012).

Bagi Abah Imron, kemiripan antara nada lagu 'Iwak Peyek' dengan Olympiakos mungkin karena unsur kebetulan saja. Ia menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai.

"Saya menciptakan lagu 'Iwak Peyek' juga nggak sengaja, nggak ada kemauan untuk mengkomersilkan. Daripada eyel-eyelan, ya terserah masyarakat yang menilai," seloroh Abah Imron.

Pria yang kesehariannya bekerja sebagai pekerja besi tua ini pun tak bisa menyembunyikan senyum geli saat ditontonkan video lagu Olympiakos Yunani di situs YouTube. "Iya ya, nadanya mirip. Saya baru tahu, lha wong saya ini orang ndeso, nggak bisa internetan," pungkasnya.
Berikut videonya
Lagu 'Take 'em All'
Lagu mars Olympiakos


Sumber:  

Rocker yang selamat dari maut

Mungkin terlalu berlebihan menyebut seorang rockstar - atau juga rocker - punya banyak nyawa seperti kucing. Namun pengalaman bintang rock di bawah ini membuat kita geleng-geleng kepala, seolah mereka memang dilahirkan untuk jadi mahluk 'imortal'. Siapa sajakah?
 
Steven Tyler - Aerosmith
 
 billboard.com
Vokalis Aerosmith ini mengaku menenggak sejumlah pil tidur Lunesta (dengan tujuan mabuk, bukan ingin tidur) menjelang show di South Dakota, Amerika, di pertengahan 2009.

Steven Tyler terjatuh di atas panggung, menyebabkan cedera parah di kepala, bahu retak, dan tentu, reputasi buruk. Satu pelajaran penting dari ayah Liv Tyler ini: pil tidur dan panggung bukan perpaduan bagus.

tahun 2011, Steven jatuh di kamar mandi hotel, membuat sebelah matanya lebam karena memar, serta satu giginya patah.

Slipknot
 
 loudwire.com
Band metal satu ini memang agak aneh. Dalam konser-konsernya, mereka sering menyiapkan properti berbahaya, seperti api dan bahan-bahan mudah terbakar. Padahal, dalam setiap aksinya, personel Slipknot selalu tampil atraktif.

Bisa ditebak akibatnya, bergantian, satu-persatu personel mengalami kecelakaan panggung. Termasuk luka bakar tingkat tiga gara-gara saling membakar, serta patah kaki karena melompat sejauh dua meter.

Dua dari sembilan personel Slipknot, dirahasiakan yang mana, pernah mengalami cedera serius karena tabrakan saat ber-headbanging.


Brent Hinds - Mastodon

 
 flickriver.com
Setelah tampil di MTV Video Music Awards tahun 2007, gitaris band Mastodon ini membenturkan kepala ke lantai beton. Apa pasal tindakan gila itu? Mabuk.

Brent Hinds butuh waktu cukup lama untuk memulihkan kondisinya. Dia menghabiskan waktu tak sebentar di rumah sakit. Untungnya, dia bisa bergabung dengan Mastodon kembali untuk album keren CRACK THE SKY (2009).



James Hetfield - Metallica

 
 waaf.com
8 Agustus 1992, Metallica sedang menggelar show di Montreal, Kanada. Tak sengaja, James Hetfield salah menapak. Dia terjatuh dari semacam menara api buatan setinggi 12 kaki.

Dia menderita sejumlah luka bakar tingkat tiga di tubuh bagian kiri, termasuk tangan, lengan, alis, wajah dan rambut. 17 hari kemudian, James sudah kembali berdiri di atas panggung, meski tanpa gitarnya.

Belakangan, dia menggambar tato di tubuhnya untuk mengingat peristiwa itu.


Till Lindemann - Rammstein
 
 6millionsmiles.com
Vokalis band Jerman, Rammstein ini seharusnya resmi dapat lisensi penghargaan soal membakar diri. Tak main-main, dia suka sekali menyalakan api... di dirinya sendiri.

Lindemann sudah pernah membakar telinga, rambut dan lengan. Biasanya rekan-rekan bandnya mengatakan kecelakaan itu hanya manipulasi untuk menambah seru show, tetapi siapa yang tahu?

Sang vokalis sendiri tak tampak terganggu. Christoph Schneider (drum) pernah berkata, "Biarkan saja dia terbakar, dia suka rasa sakitnya."


Krist Novoselic - Nirvana

 
 snakkle.com
Di Hollywood, tahun 1993 saat MTV Video Music Awards, bassist Nirvana Krist Novoselic harus menyelesaikan show dengan kepala berdarah-darah. Dia baru saja melemparkan gitar bas-nya ke udara.

Dan gitar itu jatuh mengenai kepalanya.



Ian Brown - The Stone Roses

 
 guardian.co.uk
Tahun 2008, pendiri band veteran The Stone Roses ini harus meninggalkan panggung di tengah show untuk mendapatkan 10 jahitan lebih. Ian Brown jatuh dari panggung setelah didorong seseorang tak dikenal. Aneh sekali.
Sumber:
kapanlagi

10 hotel paling angker di dunia

Banyak hotel di dunia yang berdiri sejak puluhan, bahkan ratusan tahun silam. Selain jadi daya tarik bangunan tua, banyak pula kisah misteri yang ditimbulkan. Seperti pernah termuat dalam Dailytelegraph, 10 hotel menyeramkan dipaparkan di bawah ini.

 
1. Dalhousie Castle, Edinburgh, UK
 
celticcastles.com
Hantu Lady Catherine dikatakan menghantui Kastil Dalhousie di Edinburgh. Legenda mengatakan bahwa Lady Catherine meninggal karena patah hati. Tamu hotel mengklaim bahwa mereka telah melihat dia berkeliaran di lorong-lorong dan mendengar gemerisik roknya atau goresan dan mengetuk pintu. Staf dan tamu mengatakan mereka telah merasakan perasaan seseorang menekan di bahu mereka atau menarik rambut mereka.


2. Tulloch Castle, Dingwall, UK

 
scotland.org.uk
Beberapa tamu mengklaim mereka kerap terbangun saat tidur di di Kamar Delapan dengan kondisi hampir tidak bisa bernapas seperti dicekik. Salah seorang tamu berkisah ia merasa kedinginan dan dua gadis sedang duduk di dadanya mencoba untuk mencekiknya. Tamu-tamu lain mengklaim mendengar langkah di kamar Pink dan Aula Besar. Yang lain mengatakan mereka telah mendengar gemeretak gagang pintu dan suara-suara aneh lainnya di malam hari.

 
3. Ballygally Castle Hotel, UK
 
prontohotel.com
Bekas benteng pada 1625, hantu Isobella Shaw sering menampakkan diri kepada tamu sebelum menghilang. Menurut legenda setempat, Lord Shaw mengunci Isobella di kamar setelah ia melahirkan putra mereka. Dia meninggal jatuh dari jendela dalam upaya untuk melarikan diri. Legenda mengatakan bahwa Isobella mencari benteng untuk anaknya.

 
4. Bear Hotel, Hampshire, UK
 
 panoramio.com
Di hotel yang dibangun pada 1795, tamu melaporkan melihat hantu pembantu rumah tangga yang meninggal dalam Kamar 22. Mereka mengatakan dia duduk di tepi tempat tidur mereka.

 
5. Fairmont Banff Springs, Kanada
 
 hotelofworld.com
Tamu hotel mengklaim bahwa mereka telah melihat pelayan mengenakan seragam lengkap di lantai sembilan. Pria itu adalah hantu mantan bellman Sam Macauley yang meninggal pada 1967. Ia kerap menghilang setelah membantu tamu

 
6. Taipei Grand Hyatt Resort, Taiwan
 
Hotel yang dibangun di atas bekas penjara politik perang, tamu dan staf hotel melaporkan adanya hantu dari narapidana yang dieksekusi. Hotel ini telah menempatkan sutra China dan gulungan suci di seluruh lobi dalam upaya untuk mengusir hantu.

 
7. Royal George Hotel, UK
 
 tripadvisor.ca
Para tamu mengatakan mereka telah melihat seorang gadis muda berjongkok dan menangis di dalam kamar 22. Penduduk setempat mengatakan bahwa hantu itu adalah bahwa seorang anak perempuan yang bunuh diri setelah dipisahkan dari sang kekasih oleh ayahnya.

 
8. Colorado Stanley Hotel, AS
 
 jetpac.com
 
Elisabeth Wilson, pembantu rumah tangga yang meninggal di hotel pada 1911 dilaporkan kerap membantu tamu di Kamar 217. Ia dengan ramah membawakan barang-barang mereka. Tamu-tamu lain melaporkan mendengar suara anak-anak berjalan dan tertawa di lorong di lantai empat.

 
9. Toftaholm Herrgard, Swedia
 
booked.net
Para tamu di hotel ini telah melaporkan suara-suara aneh seperti pintu dan jendela ditutup padahal mereka telah membukanya sebelum itu. Warga mengatakan itu adalah ulah seorang anak yang jatuh cinta dengan putri. Pada pagi hari pernikahannya dengan perempuan lain, ia malah menggantung diri di kamar 324.

 
10. Burchianti Hotel, Florence, Italia
 
 indiatimes.com
Tamu mengklaim telah mendengar anak-anak melompat-lompat menyusuri lorong-lorong dan melihat seorang perempuan merajut di kursi.

Lampu Lalu Lintas Paling Rumit di dunia

Sebuah lampu lalu lintas di Canary Wharf, salah satu distrik keuangan London menarik banyak perhatian orang yang melintas. Penyebabnya karena ada 75 set lampu terpasang di marka jalan tersebut.



Setelah diusut, ternyata lampu lalu lintas ini hanyalah karya seni seorang perupa Perancis Piere Vivant. Dengan bentuk unik menyerupai pohon maka karyanya disebut "Traffic Light Tree".

Traffic Light Tree sendiri sudah terpasang sejak 1998. Awalnya banyak pengguna jalan yang kebingungan menyangka lampu ini berfungsi sebagai pengatur lalu lintas, meskipun akhirnya menjadi situs favorit wisatawan yang datang. 


 
kaymcmahon.com


Uniknya, di tahun 2005 komisi Saga Motor Insurance membuat survey soal bundaran terbaik dan terburuk di Inggris. Bisa ditebak, hasil suara terbanyak menunjuk pada Traffic Light Tree ini. Ah, ada-ada saja.

Sumber:
wikipedia

Perbedaan antara indonesia dan jepang

Bagaimana kita bisa belajar dari Jepang untuk membangun Indonesia? 12 hal di bawah ini bisa jadi introspeksi. 
 
 
1. Ketika di kendaraan umum:
Jepang: Orang-orang pada baca buku atau tidur.
Indonesia: Orang-orang pada ngobrol, ngegosip, ketawa-ketiwi cekikikan, ngelamun, dan tidur.

2. Ketika makan dikendaraan umum:
Jepang: Sampah sisa makanan disimpan ke dalam saku celana atau dimasukkan ke dalam tas, kemudian baru dibuang setelah nemu tong sampah.
Indonesia: Dengan wajah tanpa dosa, sampah sisa makanan dibuang gitu aja di kolong bangku/dilempar ke luar jendela.

 
 shibuya246.com
 
3. Ketika di kelas:
Jepang: Yang kosong adalah bangku kuliah paling belakang.
Indonesia: Yang kosong adalah bangku kuliah paling depan.

4. Ketika dosen memberikan kuliah:
Jepang: Semua mahasiswa sunyi senyap mendengarkan dengan serius.
Indonesia: Tengok ke kiri, ada yang ngobrol. Tengok ke kanan, ada yg baca komik. Tengok ke belakang, pada tidur. Cuma barisan depan aja yang anteng dengerin, itu pun karena duduk pas di depan hidung dosen!

5. Ketika diberi tugas oleh dosen:
Jepang: Hari itu juga siang atau malemnya langsung nyerbu perpustakaan atau browsing internet buat cari data.
Indonesia: Kalau masih ada hari esok, ngapain dikerjain hari ini!

6. Ketika terlambat masuk kelas:
Jepang: Memohon maaf sambil membungkukkan badan 90 derajat, dan menunjukkan ekspresi malu dan menyesal gak akan mengulangi lagi.
Indonesia: Slonong boy & slonong girl masuk gitu aja tanpa bilang permisi ke dosen sama sekali.

7. Ketika di jalan raya:
Jepang: Mobil sangat jarang (kecuali di kota besar). Padahal jepang kan negara produsen mobil terbesar di dunia, mobilnya pada ke mana ya?
Indonesia: Jalanan macet, sampai-sampai orang susah nyebrang & sering keserempet motor yg jalannya ugal-ugalan.
 
8. Ketika berangkat kantor:
Jepang: Berangkat naik kereta/bus kota. Mobil cuma dipakai saat acara liburan keluarga atau acara yang bersifat mendesak aja.
Indonesia: Gengsi dooonk... Masa naik angkot?!
 
Infrasturktur dan fasum (fasilitas umum) di Jepang dirancang dengan teliti. Tata kota menjadi perhatian penting untuk kenyamanan masyarakat.

 
9. Ketika jam kantor:
Jepang: Jalanan sepiiiii banget, kayak kota mati.
Indonesia: Ada Oknum pake seragam coklat2 pada keluyuran di mall-mall.

10. Ketika buang sampah:
Jepang: Sampah dibuang sesuai jenisnya. Sampah organik dibuang di tempat sampah khusus organik, sampah non organik dibuang di tempat sampah non organik.
Indonesia: Mau organik kek, non organik kek, bangke binatang kek, semuanya tumplek jadi satu dalam kantong kresek. (make it simple hahahaa)
 
 
Lihat pengalaman seorang blogger di tokyoroomfinder.
 
 
11. Ketika janjian ketemu:
Jepang: Ting...tong... semuanya datang tepat pada jam yg disepakati.
Indonesia: Salah satu pihak pasti ada dibiarkan sampai berjamur & karatan gara-gara kelamaan nunggu!

12. Ketika berjalan di pagi hari:
Jepang: Orang-orang pada jalan super cepat kayak dikejar doggy, karena khawatir telat ke tempat kerja atau sekolah.
Indonesia: Nyantai aja cyinn...! Si boss juga paling datangnya telat!
 
 
Sumber:
mindtalk

Presiden Idealis Termiskin di dunia

Di dunia ini baru ada dua presiden penyandang ikon paling idealis, paling miskin, dan kontroversial. Yang pertama ialah Ahmadinejad Presiden Iran, dan yang kedua Jose Mujica Presiden Uruguay.

Apakabardunia pernah membahas Ahmadinejad, maka sekarang giliran Jose Alberto Mujica Cordano. Tentu sudah banyak yang tahu bila Jose menjadi presiden termiskin karena dari gajinya setiap bulan, 90 persen - setara 12.000 dollar AS atau hampir Rp 120 juta - didonasikan untuk berbagai kegiatan amal.
 

 lo-de-alla.org

Artinya, dengan mendonasikan sebagian besar gajinya sebagai presiden untuk rakyat miskin dan pengusaha kecil, maka setiap bulan Mujica hanya menerima kurang dari Rp 800.000. 

Pada 2010, ketika kekayaan pribadinya diumumkan—yang merupakan kewajiban pejabat publik Uruguay, saat itu total kekayaan Mujica hanya 1.000 dollar AS atau kurang dari Rp 10 juta. Uang sebanyak itu hanya bisa digunakan untuk membeli sebuah mobil VW Beetle keluaran 1987.

Bukan itu saja, Jose yang kerab dipanggil Pepe ini  juga menolak tinggal di kediaman resmi kepresidenan di ibu kota, Montevideo. Mujica lebih memilih tinggal di tanah pertanian di luar ibu kota. Bahkan, jalan menuju kediaman Mujica belum dilapisi aspal.

Tak ada penjagaan ketat pasukan elite kepresidenan. Hanya dua polisi dan anjingnya yang hanya memiliki tiga kaki, Manuela, yang terlihat mengawasi di pintu masuk pertaniannya. Di pertaniannya, Mujica dan istrinya bahkan menanam sendiri bunga-bunga yang menjadi pemasukan baginya.

Kehidupan Jose mungkin membuat banyak orang terheran-heran, bagaimana mungkin orang nomor satu bisa berlaku seperti ini.

"Hampir seluruh hidup saya habiskan dengan cara seperti ini. Saya bisa hidup baik dengan apa yang saya miliki saat ini," kata Mujica sambil duduk di sebuah kursi tua di kebunnya.

Bila kita mencari sosok inspiratif seorang pemimpin sejati, rasanya layak Jose menjadi kadidat terbaik di masa sekarang.

Seseorang berpandangan idealis biasanya hanya saat menjadi mahasiswa atau aktif dalam pergerakan di masa muda. Biasanya sikap revolusioner ini akan pudar dengan sendirinya saat usia bertambah, apalagi ketika "kursi empuk" dalam pemerintahan ditawarkan padanya. Anda pasti bisa melihat sendiri pada semua tokoh yang sekarang menjadi pragmatis padahal dulu saat era reformasi begitu vokal, bukan?
 

 thehindu.com

Tidak demikian halnya dengan Pepe. Di masa muda, selama 1960-an sampai 1970-an, dia adalah anggota pemberontak Tupamaros, kelompok bersenjata berhaluan kiri yang terinspirasi revolusi Kuba. Dia pernah enam kali tertembak dan mendekam 14 tahun di  penjara. Sebagian besar masa penahanannya dilalui dalam kondisi yang sangat buruk dan dalam sel isolasi.

Namun, masa-masa pahit yang penuh perjuangan itu tetap meneguhkan hati dan pandangan Pepe yang idealis. Dia tidak serta-merta jadi "aji mumpung" ketika kedudukan datang menghampirinya. Sebelum menjadi presiden, Pepe menjadi senat dan kemudian di tahun 2005 diangkat sebagai Menteri Peternakan Pertanian dan Perikanan oleh Presiden Urugay Tabaré Vázquez. Di tahun 2008 Pepe mundur dan kembali menjadi senat hingga akhirnya terpilih sebagai Presiden tahun 2009.


Kontroversial

Sebagai Presiden Uruguay, Pepe baru-baru ini menelurkan keputusan kontroversial masalah legalisasi ganja. Apa alasannya?

Selama puluhan tahun, Uruguay dan negara-negara kawasan Amerika Latin terkenal dengan kartel narkoba yang sering menimbulkan aksi kekerasan. Monopoli harga dan perdagangan juga jadi mainan para kartel. Mereka yang sebenarnya jadi pengendali roda pemerintahan di negara-negara tersebut.

 


Solusi Jose Mujica yang melegalkan ganja sekaligus mengambil alih posisi negara pemasok tunggal akan menghantam para kartel tersebut.  Keterlibatan sebuah negara seperti Uruguay yang merusak harga pasaran ganja karena jauh lebih murah daripada harga di pasar gelap secara tidak langsung "mengerdilkan" kekayaan para kartel.

Nyatanya pemerintahan Uruguay tetap mengendalikan sisi legalitas ini. Kepemilikan ganja diperbolehkan, tetapi bisnis jual-beli dan distribusi tetap ilegal. Penjualan akan dikenakan pajak.

Terkadang keputusan seperti yang diambil Jose tidak bisa diterima oleh akal sehat. Walau mungkin ada manfaat yang dirasakan. Sebagai perbandingan, Ali Sadikin saat menjabat Gubernur Jakarta di tahun 1970-an melegalkan judi dan pelacuran dengan pengawasan tentunya. Hasilnya, Jakarta tumbuh pesat masa tersebut karena penghasilan daerah menjadi gemuk.

Demikian juga sikap Jose Mujica. Menjadi idealis dan kontroversial tentu pilihan hidupanya.

"Banyak yang mengatakan saya orang tua gila atau eksentrik, tapi ini adalah masalah pilihan," ungkap Jose.

Apakah salah disebut gila namun menghasilkan perubahan positif bagi banyak orang, dan menjadi teladan sebuah keteguhan hati? Bukankah seharusnya sosok pemimpin sejati seperti ini?

Sumber:

Penemuan Paleoantropologi Manusia Raksasa Kaum ‘Ad Umat Nabi Hud AS

Recent gas exploration activity in the south east region of the Arabian desert uncovered skeletal remains of a human of phenomenal size. This region of the Arabian Desert is called the Empty Quarter , or in Arabic, ‘Rab-Ul-Khalee’. The discovery was made by the Aramco Exploration team. As Allah states in the Quran that He had created people of phenomenal size the like of which He has not created since. These were the people of Aad where Prophet HUD was sent. They were very tall, big, and very powerful, such that they could put their arms around a tree trunk and uproot it. Later these people, who were given all the power, turned against Allah and the Prophet and transgressed beyond all boundaries set by Allah. As a result they were destroyed. Ulema’s of Saudi Arabia believe these to be the remains of the people of Aad. Saudi Military has secured the whole area and no one is allowed to enter except the ARAMCO personnel. See the attachment and note the size of the two men standing in the picture in comparison to the size of the skeleton.
(Aktivitas eksplorasi gas wilayah selatan gurun pasir Arab baru-baru ini menemukan tengkorak manusia dengan ukuran raksasa yang mengejutkan. Wilayah di gurun pasir Arab selatan ini disebut “Perempatan kosong” (Empty Quarter atau Rab al-Khaliy). Fosil  manusia raksasa itu ditemukan oleh Tim The Aramco Exploration. Sebegaimana dinyatakan Allah SWT dalam Al-Qur’an bahwa DIA pernah menciptakan manusia dalam ukuran besar. Mereka adalah kaum ‘Ad dimana Nabi Hud AS diutus di situ untuk menyeru manusia pada kebenaran. Tubuh mereka berukuran besar, sangat tinggi dan kuat karena itu mereka bisa memeluk sebuah pohon besar dan mencabutnya. Kemudian, setelah Allah memberikan kekuatan pada mereka dengan melebihkan mereka dari umat yang lain, mereka berbalik menjadi umat pendurhaka, mendustakan serta menentang kenabian Hud AS. Sebagau hukumannya mereka kemudian diazab oleh Allah SWT. Para Ulama Arab Saudi meyakini penemuan ini adalah kaum ‘Ad dari zaman Nabi Hud tersebut. Demi pengamanan situs, militer Arab Saudi telah menjaga area penemuan ini dan tak seorang pun diizinkan memasuki lokasi kecuali para petugas eksplorasi Aramco).
a










sumber

Fhoto - Fhoto kaum nabi Luth Yang di binasakan allah

KAUM NABI LUTH DAN KOTA YANG DIJUNGKIRBALIKKAN
 
“Kaum Luth pun telah mendustakan ancaman-ancaman (Nabinya). Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Luth. Mereka Kami selamatkan di waktu sebelum fajar menyingsing, sebagai nikmat dari Kami. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur. Dan sesungguhnya dia (Luth) telah memperingatkan mereka akan azab-azab Kami, maka mereka mendustakan ancaman-ancaman itu.” (QS. Al Qamar, 54: 33-36)

Luth hidup semasa dengan Ibrahim. Luth diutus sebagai rasul atas salah satu kaum tetangga Ibrahim. Kaum ini, sebagaimana diutarakan oleh Al Quran, mempraktikkan perilaku menyimpang yang belum dikenal dunia saat itu, yaitu sodomi (homoseksual). Ketika Luth menyeru mereka untuk menghentikan penyimpangan tersebut dan menyampaikan peringatan Allah, mereka mengabaikannya, mengingkari kenabiannya, dan meneruskan penyimpangan mereka. Pada akhirnya kaum ini dimusnahkan dengan bencana yang mengerikan.
Kota kediaman Luth, dalam Perjanjian Lama disebut sebagai kota Sodom. Karena berada di utara Laut Merah, kaum ini diketahui telah dihancurkan sebagaimana termaktub dalam Al Quran. Kajian arkeologis mengungkapkan bahwa kota tersebut berada di wilayah Laut Mati yang terbentang memanjang di antara perbatasan Palestina-Yordania.
 
Sebelum mencermati sisa-sisa dari bencana ini, marilah kita lihat mengapa kaum Luth dihukum seperti ini. Al Quran menceritakan bagai-mana Luth memperingatkan kaumnya dan apa jawaban mereka:
“Kaum Luth telah mendustakan rasulnya, ketika saudara mereka Luth, berkata kepada mereka, “Mengapa kamu tidak bertakwa?”. Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam. Mengapa kamu mendatangi jenis lelaki di antara manusia, dan kamu tinggalkan istri-istri yang dijadikan Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas. Mereka menjawab “Hai Luth, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti, benar-benar kamu termasuk orang yang diusir”. Luth berkata ‘Sesungguhnya aku sangat benci kepada perbuatanmu’.” (QS. Asy-Syu’araa’, 26: 160-168 )
 
Sebagai jawaban atas ajakan ke jalan yang benar, kaum Luth justru mengancamnya. Kaumnya membenci Luth karena ia menunjuki mereka jalan yang benar, dan bermaksud menyingkirkannya dan orang-orang yang beriman bersamanya. Dalam ayat lain, kejadian ini dikisahkan sebagai berikut:
“Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah (homoseksual) itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu?”. Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melampiaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Usirlah mereka (Luth dan para pengikutnya) dari kotamu ini, sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri.” (QS. Al A’raaf, 7: 80-82)
Luth menyeru kaumnya kepada sebuah kebenaran yang begitu nyata dan memperingatkan mereka dengan jelas, namun kaumnya sama sekali tidak mengindahkan peringatan macam apa pun dan terus menolak Luth dan tidak mengacuhkan azab yang telah ia sampaikan kepada mereka:
“Dan (ingatlah) ketika Luth berkata kepada kaumnya: “Sesungguhnya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang sebelumnya belum pernah dikerjakan oleh seorang pun dari umat-umat sebelum kamu”. Apakah sesungguhnya kamu mendatangi laki-laki, menyamun, dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu?” Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.” ( QS. Al ‘Ankabuut, 29: 28-29)
 
Karena menerima jawaban sedemikian dari kaumnya, Luth meminta pertolongan kepada Allah.
“Ia berkata: “Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu.” (QS. Al ‘Ankabuut, 29: 30)
“Ya Tuhanku, selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan.” ( QS. Asy-Syu’araa’, 26:169)
 
Atas doa Luth tersebut, Allah mengirimkan dua malaikat dalam wujud manusia. Kedua malaikat ini mengunjungi Ibrahim sebelum mendatangi Luth. Disamping membawa kabar gembira kepada Ibrahim bahwa istrinya akan melahirkan seorang jabang bayi, kedua utusan itu menjelaskan alasan pengiriman mereka: Kaum Luth yang angkara akan dihancurkan:
“Ibrahim bertanya, “Apakah urusanmu hai para utusan?” Mereka menjawab, “Sesungguhnya kami diutus kepada kaum yang berdosa (kaum Luth), agar kami timpakan kepada mereka batu-batu dari tanah yang (keras), yang ditandai di sisi Tuhanmu untuk (membi-nasakan) orang-orang yang melampaui batas” (QS. Adz-Dzaariyaat, 51: 31-34)
“Kecuali Luth beserta pengikut-pengikutnya. Sesungguhnya Kami akan menyelamatkan mereka semuanya, kecuali istrinya. Kami telah menentukan bahwa sesungguhnya ia itu termasuk orang-orang yang tertinggal (bersama-sama dengan orang kafir lainnya).” (QS. Al Hijr, 15: 59-60)
Setelah meninggalkan Ibrahim, para malaikat yang dikirim sebagai utusan lalu mendatangi Luth. Karena belum pernah bertemu utusan sebelumnya, Luth awalnya merasa khawatir (karena tamunya laki-laki, Luth takut kaumnya melakukan perbuatan sodomi itu terhadap tamunya), namun kemudian ia merasa tenang setelah berbicara dengan mereka.
“Dan tatkala datang utusan-utusan Kami (para malaikat) itu kepada Luth, dia merasa susah dan merasa sempit dadanya karena keda-tangan mereka, dan dia berkata, “Inilah hari yang amat sulit.” (QS. Huud, 11: 77)
“Ia berkata: “Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang tidak dikenal”. Para utusan menjawab: “Sebenarnya kami ini datang kepadamu dengan membawa azab yang selalu mereka dustakan. Dan kami datang kepadamu membawa kebenaran dan sesungguhnya kami betul-betul orang yang benar. Maka pergilah kamu di akhir malam dengan membawa keluargamu, dan ikutilah mereka dari belakang dan janganlah seorang pun di antara kamu menoleh ke belakang dan teruskanlah perjalanan ke tempat yang diperintahkan kepadamu”. Dan Kami telah wahyukan kepadanya (Luth) perkara itu, yaitu bahwa mereka akan ditumpas habis di waktu subuh.” (QS. Al Hijr, 15 : 62-66)
Sementara itu, kaum Luth telah mengetahui bahwa ia kedatangan tamu. Mereka tidak ragu-ragu untuk mendatangi tamu-tamu tersebut dengan niat buruk sebagaimana terhadap yang lain-lain sebelumnya. Mereka mengepung rumah Luth. Karena khawatir atas keselamatan tamunya, Luth berbicara kepada kaumnya sebagai berikut:

“Luth berkata: “Sesungguhnya mereka adalah tamuku; maka janganlah kamu memberi malu (kepadaku), dan bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu membuat aku terhina.” (QS. Al Hijr, 15 : 68-69)
Kaum Luth menjawab dengan marah:
“Mereka berkata: “Dan bukankah kami telah melarangmu dari (melindungi) manusia.” (QS. Al Hijr, 15: 70)
Merasa bahwa ia dan tamunya akan mendapatkan perlakuan keji, Luth berkata:
“Seandainya aku mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu akan aku lakukan).” (QS. Huud, 11: 80)
 
“Tamu”-nya mengingatkannya bahwa sesungguhnya mereka adalah utusan Allah dan berkata:
“Para utusan (malaikat) berkata: “Hai Luth, sesungguhnya kami adalah utusan-utusan Tuhanmu, sekali-kali mereka tidak akan dapat mengganggu kamu, sebab itu pergilah dengan membawa keluarga dan pengikut kamu di akhir malam dan janganlah ada seorang pun di antara kamu yang tertinggal, kecuali istrimu. Sesungguhnya dia akan ditimpa azab yang menimpa mereka karena sesungguhnya saat jatuhnya azab kepada mereka ialah di waktu subuh; bukankah subuh itu sudah dekat?” (QS. Huud, 11 : 81)
Ketika kelakuan jahat warga kota memuncak, Allah menyelamatkan Luth dengan perantaraan malaikat. Pagi harinya, kaum Luth dihancurleburkan dengan bencana yang sebelumnya telah ia sampaikan.
“Dan sesungguhnya mereka telah membujuknya (agar menyerahkan) tamunya (kepada mereka), lalu Kami butakan mata mereka, maka rasakanlah azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku. Dan sesungguhnya pada esok harinya mereka ditimpa azab yang kekal.” (QS. Al Qamar, 54: 37-38)
Ayat yang menerangkan penghancuran kaum ini sebagai berikut :
“Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan terbit. Maka kami jadikan bahagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami hujani mereka dengan batu belerang yang keras. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Kami) bagi orang-orang yang meperhatikan tanda-tanda. Dan sesungguhnya kota itu benar-benar terletak di jalan yang masih tetap (dilalui manusia).” (QS. Al Hijr, 15: 73-76)
“Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan (batu belerang) tanah yang terbakar secara bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang-orang yang zalim.” (QS. Huud, 11: 82-83)
“Kemudian Kami binasakan yang lain, dan Kami hujani mereka dengan hujan (batu belerang), maka amat kejamlah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu. Sesungguh-nya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti-bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman. Dan sesung-guhnya Tuhanmu, benar-benar Dialah Yang Mahaperkasa lagi Maha Penyayang.” (QS. Asy-Syu’araa’, 26: 172-175)
Ketika kaum tersebut dihancurkan, hanya Luth dan pengikutnya, yang tidak lebih dari “sebuah keluarga”, yang diselamatkan. Istri Luth sendiri juga tidak percaya, dan ia juga dihancurkan.
“Dan (Kami juga yang telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelumnya?”. Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang me-lampaui batas. Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Usirlah mereka (Luth dan pengikut-pengikutnya) dari kotamu ini; sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura menyucikan diri”. Kemudian Kami selamatkan dia dan pengikut-pengikutnya kecuali istrinya; dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). Dan Kami turunkan kepada mereka hujan (batu belerang), maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang memperturutkan dirinya dengan dosa dan kejahatan itu.” (QS. Al A’raaf, 7: 80-84)
Demikianlah, Nabi Luth diselamatkan bersama para pengikut dan keluarganya, kecuali istrinya. Sebagaimana disebutkan dalam Perjanjian Lama, ia (Luth) berimigrasi bersama Ibrahim. Akan halnya kaum yang sesat itu, mereka dihancurkan dan tempat tinggal mereka diratakan dengan tanah.
“TANDA-TANDA YANG NYATA” DI DANAU LUTH
Ayat ke-82 Surat Huud dengan jelas menyebutkan jenis bencana yang menimpa kaum Luth. “Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri Kaum Luth itu yang atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan (batu belerang) tanah yang terbakar secara bertubi-tubi.”
Pernyataan “menjungkirbalikkan (kota)” bermakna kawasan terse-but diluluhlantakkan oleh gempa bumi yang dahsyat. Sesuai dengan ini, Danau Luth, tempat penghancuran terjadi, mengandung bukti “nyata” dari bencana tersebut.
Kita kutip apa yang di-katakan oleh ahli arkeologi Jerman bernama Werner Keller, sebagai berikut:
Bersama dengan dasar dari retakan yang sangat lebar ini, yang persis me-lewati daerah ini, Lembah Siddim, termasuk Sodom dan Gomorrah, dalam sa-tu hari terjerumus ke kedalaman. Kehancuran mereka terjadi melalui se-buah peristiwa gempa bu-mi dahsyat yang mung-kin disertai dengan letus-an, petir, keluarnya gas alam serta lautan api.(13)
Malahan, Danau Luth, atau yang lebih dikenal dengan Laut Mati, terletak tepat di puncak suatu kawasan seismik aktif, yaitu daerah gempa bumi.
Dasar dari Laut Mati berdekatan dengan runtuhan yang berasal dari peristi-wa tektonik. Lembah ini terletak pada sebuah tegangan yang merentang antara Danau Taberiya di Utara dan tengah-tengah Danau Arabah di Selatan.(14)
Peristiwa tersebut dilukiskan dengan “Kami menghujani mereka dengan batu belerang keras sebagaimana tanah liat yang terbakar secara bertubi-tubi” pada bagian akhir ayat. Ini semua mungkin berarti letusan gunung api yang terjadi di tepian Danau Luth, dan karenanya cadas dan batu yang meletus berbentuk “terbakar” (kejadian serupa diceritakan dalam ayat ke-173 Surat Asy-Syu’araa’ yang menyebutkan: “Kami menghujani mereka (dengan belerang), maka amat kejamlah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu.”)
Berkaitan dengan hal ini, Werner Keller menulis :
Pergeseran patahan membangkitkan tenaga vulkanik yang telah tertidur lama sepanjang patahan. Di lembah yang tinggi di Jordania dekat Bashan masih terdapat kawah yang menjulang dari gunung api yang sudah mati; bentangan lava yang luas dan lapisan basal yang dalam yang telah terdeposit pada permukaan batu kapur.(15)
Sebuah ilustrasi yang menunjukkan letusan gunung berapi dan keruntuhan yang mengikutinya, yang memusnahkan seluruh kaum.
Lava dan lapisan basal merupakan bukti terbesar bahwa letusan gunung api dan gempa bumi pernah terjadi di sini. Bencana yang dilukiskan dengan ungkapan “Kami menghujani mereka dengan batu belerang keras sebagaimana tanah liat yang terbakar secara bertubi-tubi” dalam Al Quran besar kemungkinan menunjuk letusan vulkanis ini, dan Allah-lah Yang Mahatahu. Ungkapan “Ketika firman Kami telah terbukti, Kami jungkir-balikkan (kota)”, dalam ayat yang sama, mestilah menunjuk pada gempa bumi yang mengakibatkan letusan gunung api di atas permukaan bumi dengan akibat yang dahsyat, serta retakan dan reruntuhan yang diakibatkannya, dan hanya Allah yang mengetahui kebenarannya.

“Tanda-tanda nyata” yang disampaikan oleh Danau Luth tentu sangat menarik. Umumnya, kejadian yang diceritakan dalam Al Quran terjadi di Timur Tengah, Jazirah Arab, dan Mesir. Tepat di tengah-tengah semua kawasan ini terletak Danau Luth. Danau Luth, serta sebagian peristiwa yang terjadi di sekitarnya, patut mendapat perhatian secara geologis. Danau tersebut diperkirakan berada 400 meter di bawah permukaan Laut Tengah. Karena lokasi terdalam dari danau tersebut adalah 400 meter, dasarnya berada di kedalaman 800 meter di bawah Laut Tengah. Inilah titik yang terendah di seluruh permukaan bumi. Di daerah lain yang lebih rendah dari permukaan laut, paling dalam adalah 100 meter. Sifat lain dari Danau Luth adalah kandungan garamnya yang sangat tinggi, kepekatannya hampir mencapai 30%. Oleh karena itu, tidak ada organisme hidup, semacam ikan atau lumut, yang dapat hidup di dalam danau ini. Hal inilah yang menyebabkan Danau Luth dalam literatur-literatur Barat lebih sering disebut sebagai ” Laut Mati”.
Kejadian yang menimpa kaum Luth, yang disebutkan dalam Al Quran berdasarkan perkiraan terjadi sekitar 1.800 SM. Berdasarkan pada penelitian arkeologis dan geologis, peneliti Jerman Werner Keller mencatat bahwa kota Sodom dan Gomorah benar-benar berada di lembah Siddim yang merupakan daerah terjauh dan terendah dari Danau Luth, dan bahwa pernah terdapat situs yang besar dan dihuni di daerah itu.
Karakteristik paling menarik dari struktur Danau Luth adalah bukti yang menunjukkan bagaimana peristiwa bencana yang diceritakan dalam Al Quran terjadi:
Pada pantai timur Laut Mati, semenanjung Al Lisan menjulur seperti lidah jauh ke dalam air. Al Lisan berarti “lidah” dalam bahasa Arab. Dari daratan tidak tampak bahwa tanah berguguran di bawah permukaan air pada sudut yang sangat luar biasa, memisahkan laut menjadi dua bagian. Di sebelah kanan semenanjung, lereng menghunjam tajam ke kedalaman 1200 kaki. Di sebelah kiri semenanjung, secara luar biasa kedalaman air tetap dangkal. Penelitian yang dilakukan beberapa tahun terakhir ini menunjukkan bahwa kedalamannya hanya berkisar antara 50 – 60 kaki. Bagian dangkal yang luar biasa dari Laut Mati ini, mulai dari semenanjung Al Lisan sampai ke ujung paling Selatan, dulunya merupakan Lembah Siddim.(16)
Werner Keller menenggarai bahwa bagian dangkal ini, yang ditemu-kan terbentuk belakangan, merupakan hasil dari gempa bumi dahsyat yang telah disebutkan di atas. Di sinilah Sodom dan Gomorah berada, yakni tempat kaum Luth pernah hidup.
Suatu ketika, daerah ini dapat dilintasi dengan berjalan kaki. Namun sekarang, Lembah Siddim, tempat Sodom dan Gomorah dahulunya ber-ada, ditutupi oleh permukaan datar bagian Laut Mati yang rendah. Ke-runtuhan dasar danau akibat bencana alam mengerikan yang terjadi di awal alaf kedua sebelum Masehi mengakibatkan air garam dari utara mengalir ke rongga yang baru terbentuk ini dan memenuhi lembah sungai dengan air asin.
Jika seseorang bersampan melintasi Danau Luth ke titik paling utara dan matahari sedang bersinar pada arah yang tepat, maka ia akan melihat sesuatu yang sangat menakjubkan. Pada jarak tertentu dari pantai dan jelas terlihat di bawah permukaan air, tampaklah gambaran bentuk hutan yang diawetkan oleh kandungan garam Laut Mati yang sangat tinggi. Batang dan akar di bawah air yang berwarna hijau berkilauan tampak sangat kuno. Lembah Siddim, di mana pepohonan ini dahulu kala bermekaran daunnya menutupi batang dan ranting merupakan salah satu tempat terindah di daerah ini. Aspek mekanis dari bencana yang menimpa kaum Luth diungkapkan oleh para peneliti geologi. Mereka mengungkapkan bahwa gempa bumi yang menghancurkan kaum Luth terjadi sebagai akibat rekahan yang sangat panjang di dalam kerak bumi (garis patahan) sepan-jang 190 km yang membentuk dasar sungai Sheri’at. Sungai Sheri’at membuat air terjun sepanjang 180 meter keseluruhannya. Kedua hal ini dan fakta bahwa Danau Luth berada 400 meter di bawah permukaan laut adalah dua bukti penting yang menunjukkan bahwa peristiwa geologis yang sangat hebat pernah terjadi di sini.
Sisa-sisa dari kota yang terkubur ke dalam danau, ditemukan di tepian danau. Peninggalan ini menunjukkan bahwa kaum Luth telah memiliki standar hidup yang cukup tinggi.
Struktur Sungai Sheri’at dan Danau Luth yang menarik hanya merupakan sebagian kecil dari rekahan atau patahan yang melintas dari kawasan bumi tersebut. Kondisi dan panjang rekahan ini baru ditemukan akhir-akhir ini.
Rekahan tersebut berawal dari tepian Gunung Taurus, memanjang ke pantai selatan Danau Luth dan berlanjut melewati Gurun Arabia ke Teluk Aqaba dan terus melintasi Laut Merah, dan berakhir di Afrika. Di sepanjangnya teramati kegiatan-kegiatan vulkanis yang kuat. Batuan basal hitam dan lava terdapat di Gunung Galilea di Palestina, daerah dataran tinggi Yordan, Teluk Aqaba, dan daerah sekitarnya.
Seluruh reruntuhan dan bukti geografis tersebut menunjukan bahwa bencana geologis dahsyat pernah terjadi di Danau Luth. Werner Keller menulis:
Bersama dengan dasar dari retakan yang sangat lebar ini, yang persis melewati daerah ini, Lembah Siddim, termasuk Sodom dan Gomorrah, dalam satu hari terjerumus ke kedalaman. Kehancuran mereka terjadi melalui sebuah peristiwa gempa bumi dahsyat yang mungkin disertai dengan letusan, petir, keluarnya gas alam serta lautan api. Pergeseran patahan membang-kitkan tenaga vulkanik yang telah tertidur lama sepanjang patahan. Di lembah yang tinggi di Jordania dekat Bashan masih terdapat kawah yang menjulang dari gunung api yang sudah mati; bentangan lava yang luas dan lapisan basal yang dalam yang telah terdeposit pada permukaan batu kapur.(17)
National Geographic edisi Desember 1957 menyatakan sebagai berikut:
Gunung Sodom, tanah gersang dan tandus muncul secara tajam di atas Laut Mati. Belum pernah seorang pun menemukan kota Sodom dan Gomorrah yang dihancurkan, namum para akademisi percaya bahwa mereka berada di lembah Siddim yang melintang dari tebing terjal ini. Kemungkinan air bah dari Laut Mati menelan mereka setelah gempa bumi.(18)
***
Wallahu’alam
Sumber: http://www.harunyahya.com/