Pages

5 FILM HOROR PALING SERAM DI DUNIA


1. Ring (1998)



Cerita dalam film Ringu ini diawali dengan kematian aneh dua orang siswi sekolah menengah Tokyo, setelah menonton sebuah kaset video. Salah seorang korban yang meninggal, Tomoko, memiliki seorang bibi yang bekerja sebagai reporter di sebuah stasiun televisi Tokyo. Kematian Tomoko membuat sang bibi, Reiko Asakawa (Nanako Matsushima), merasa penasaran. Dia pun mencoba mencari tahu tentang penyebab kematian Tomoko.

Dalam penyelidikannya, Reiko menemukan sebuah legenda urban yang mengatakan tentang sebuah video terkutuk yang dapat membunuh orang 7 hari setelah menonton video tersebut. Reiko menemukan video yang telah ditonton oleh Tomoko dan kemudian menontonnya. Dia tidak bisa memahami adegan yang ia lihat di dalam video tersebut, namun entah kenapa dia merasa adegan-adegan tersebut sangat mengganggu dan menggelisahkan. Ia semakin gelisah ketika teleponnya tiba-tiba berbunyi tepat setelah ia selesai menonton film tersebut. Ketika ia angkat tidak ada orang yang menjawab. 
(Selengkapnya....)
2. Poltergeist (1982)



Diceritakan Steve (Craig T. Nelson) and Diane Freeling (JoBeth Williams) adalah pasangan suami istri Amerika yang hidup normal dengan tiga anak mereka, Dana (Dominique Dunne ), Robbie (Oliver Robins) dan Carol Anne (Heather O’Rourke). Suatu hari ketenangan mereka terganggu oleh kejadian-kejadian kejadian misterius. Berawal dari peristiwa gempa bumi yang kemudian berlanjut dengan peristiwa-peristiwa aneh yang melibatkan fenomena gaib, Poltergeist seperti benda-benda yang bergerak sendiri, suara-suara yang hanya bisa didengar oleh Carol Anne sampai sebuah persitwa puncak dimana Carol Anne hilang secara misterius bak ditelan bumi.

3. The Sixth Sense (1999)


Dalam film yang dibuat pada tahun 1999 ini dikisahkan bahwa Cole Sear (Haley Joel Osment), seorang bocah berumur 8 tahun, dihantui oleh sebuah rahasia yang tentu saja menakutkan bagi para bocah seumurnya. Sebab ia memiliki kemampuan melihat para hantu. Orang-orang yang sudah meninggal itu
mendatanginya untuk meminta bantuan.

Cole seperti halnya anak-anak kecil lainnya, tentu saja ketakutan mengalami fenomena tersebut. Namun ia juga tertekan dan tidak berani menceritakan kemampuannya melihat hantu kepada orang lain termasuk ibunya, Lynn Sear (Toni Colette). Sampai pada akhirnya ia bertemu dengan seorang ahli psikologi anak, Dr. Malcolm Crowe (Bruce Willis).

Psikolog anak terkenal tersebut bersedia membantu Cole, walau ia sebelumnya mengalami kejadian dimana mantan pasiennya membunuh diri di hadapannya. Sebab Crowe melihat kasus Cole ada kemiripan dengan kasus mantan pasiennya yang bunuh diri itu.Karena ia tidak ingin mengulangi kegagalannya yang dulu itu, sehingga Crowe dengan sabar berusaha mendekati Cole agar membuka dirinya kepada sang psikolog.

Walau sempat terkejut dan tidak mempercayai pengakuan Cole yang bisa melihat para hantu, Crowe berhati-hati agar tidak salah langkah dalam memberi terapi kepada sang pasien ciliknya. Sayangnya dalam proses penyembuhan Cole, perasaan Crowe malah makin tertekan pula karena istrinya, Anna Crowe (Olivia Williams) tampak makin jauh dari dirinya dan tidak mempedulikan suaminya.

4. The Devil's Backbone (2001)



Ini adalah 1939, akhir tiga tahun perang sipil berdarah di Spanyol, dan sayap kanan Jenderal Franco Nasionalis yang siap untuk mengalahkan sayap kiri pasukan Republik. Seorang anak sepuluh tahun bernama Carlos, anak seorang pahlawan Republik jatuh perang, yang ditinggalkan oleh guru di sebuah panti asuhan di antah berantah. Panti asuhan ini dikelola oleh kepala sekolah singkat tapi perhatian bernama Carmen dan Casares Profesor baik hati, keduanya adalah bersimpati kepada tujuan Republik terkutuk. Meskipun kekhawatiran mereka untuknya, dan kemenangan bertahap di atas pengganggu sekolah biasa, Carlos tidak pernah merasa sepenuhnya nyaman di lingkungan barunya. Pertama-tama, ada yang jahat pertemuan awal dengan pengurus panti asuhan itu, Jacinto, yang bereaksi lebih keras ketika ada yang tertangkap melihat sekeliling ruang penyimpanan tertentu yang satu dengan sumur. Kedua, dan lebih bisa dijelaskan, adalah adanya hantu, salah satu penghuni bekas panti asuhan bernama Santi. Tidak lama setelah kedatangan Carlos, Santi mengait pada Carlos, mendesak dia tak henti-hentinya di malam hari dan murung melantunkan, "Banyak dari Anda akan mati." Seakan itu belum cukup untuk menjaga penghuni panti asuhan di sebuah negara tak henti-hentinya teror, ada bom un-meledak yang mendominasi halaman panti asuhan, masih berdetak jauh; Dengan panti asuhan meninggalkan berdaya oleh isolasi, dan perkembangan cepat dari Franco pasukan, prediksi hantu tampaknya menyedihkan akurat. Namun demikian, dengan setiap langkah plot, menjadi jelas bahwa prediksi hantu sebagai siapa (atau apa) akan mati, sumber nyata dari bahaya dan bahkan definisi kematian itu sendiri mungkin lebih ambigu dari yang diperkirakan. 
 
5. The Shining (1980)




Jack Torrance (Jack Nicholson) baru saja mendapatkan pekerjaan baru sebagai penjaga / cartaker Overlook Hotel, sebuah hotel mewah yang terletak di resort pegunungan Rocky Mountain , Colorado selama musim dingin berlangsung. Jack yang begitu bersemangat dengan pekerjaan barunya ini sampai-sampai tidak lagi terlalu ambil pusing dengan peristiwa mengerikan yang pernah terjadi di hotel itu 5 tahun lalu atau nantinya ia beserta istrinya, Wendy (Shelley Duvall) dan putranya, Danny (Danny Lloyd) akan tinggal sendiri 5 bulan lamanya di hotel tua yang konon dibagun diatas pekurburan Indian tersebut.
Setelah satu bulan tinggal di Overlook Hotel yang terisolasi oleh salju tebal, kejadian-kejadian aneh pun mulai bermunculan. Danny yang ternyata memiliki kemampuan paranormal yang disebut “The Shining” mulai melihat penampakan-penampakan mengerikan yang membuatnya ketakutan setengah mati. Jack pun tidak ketinggalan, diganggu oleh kekuatan supranatural jahat yang perlahan-lahan mulai merasuki jiwa dan menghilangkan akal sehatnya. Kejadian buruk yang terjadi 5 tahun sebelumnya tampaknya akan terulang sekali lagi di Overlook Hotel yang angker itu.
(Selengkapnya.........)

 
 
sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar